SMKN 1 MOJOANYAR: MENCETAK GENERASI QURANI

Mojoanyar, Skanemo. SMKN 1 Mojoanyar ingin memiliki lulusan yang tidak hanya cerdas pengetahuan dan keterampilan, namun juga hafal Al Quran.

Orang sukses tidak cukup hanya berbekal pengetahuan dan dan keterampilan. Namun, akhlak yang mulia juga sangat dibutuhkan. Oleh karena itu, mulai tahun pelajaran 2017/2018 ini memulai membuka kegiatan ekstrakurikuler “ Studi Kerohanian Islam (SKI)” yang salah satu bentuk kegiatannya adalah menghafal Al Quran.

Target yang ingin dicapai kegiatan ekstra ini adalah selama tiga tahun belajar di SMKN 1 Mojoanyar siswa diharapka hafal minimal sepuluh Juz Al Quran. Upaya untuk hal itu adalah diadakan pelatihan Tahfidzul Quran dengan mendatangkan tutor-tutor handal dari luar sekolah. Seperti terpampang pada foto di atas tampak Kepala SMKN 1 Mojoanyar sedang membuka kegiatan pelatihan Tahfidzul Quran: Menghafal Al Quran Semudah Senyum yang diikuti oleh 45 siswa-siswi SMKN 1 Mojoanyar.

Pelatihan dengan tutor dari luar sekolah hanya bersifat penanaman keterampilan dan teknik-teknik dasar menghafal Al Quran. Untuk selanjutnya, secara rutin pembimbingan menghafal Al Quran dilakukan setiap hari Senin sepulang sekolah oleh guru-guru Pembimbing dari sekolah sendiri yang dikomandani oleh Bapak Mohammad Ilmiawan, S.Pd.. Selebihnya hafalan bisa dilakukan oleh siswa kapanpun dan di manapun berada.

Program ekstrakurikuler Tahfidzul Quran ini juga diinspirasi oleh tuntutan lapangan kerja terkini. Akhir-akhir ini terdapat lapangan kerja dan masuk perguruan tinggi dengan jalur-jalur hafal Quran. Misalnya, masuk TNI-Polri dan beberapa perguruan tinggi ada yang membutuhkan lulusan SMK/SMA yang hafal 10, 15, 20, 30 Juz Al Quran. Oleh karena itu, saat membuka kgiatan pelatihan, Drs. Akhmad Muklason, M.M.Pd., kepala SMKN 1 Mojoanyar memohon dukungan dan doa kepada semua pihak agar Program Tahfidzul Quran SMKN 1 Mojoanyar dapat sukses dan bisa berlanjut. [js]